Muhammad Fajri Pria Obesitas Berbobot 300 KG Telah Meninggal Dunia

Muhammad Fajri Pria Obesitas Berbobot 300 KG Telah Meninggal Dunia

Xukai Pria Obesitas seberat 300 kilogram asal Tangerang, Muhammad Fajri, meninggal dunia di Rumah Sakit Septo Mangonkosumo (RSCM). Fajri meninggal dunia setelah di rawat selama 14 hari di RSCM.

Plt Direktur Pelayanan Operasional RSCM Renan Sukmawan di RSCM, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2023) mengatakan: “Hari ini kami sampaikan kabar duka Innalillahi Wa Innaillahirojiun Setelah berjuang hampir 14 hari, tim kami di RSCM melakukan yang terbaik. ” . ).

Sebelum meninggal, kondisi Fajri semakin memburuk. Berikut riwayat penyakit subuh saya :

1. Kondisinya memburuk saat masuk rumah sakit karena cedera pada kaki dan paru-paru

Awalnya, Fajri di pindahkan dari RS Tangerang ke RSCM, Jumat (9/6). Fajri di rujuk karena kondisinya memburuk akibat infeksi di kaki dan paru-parunya.

“Memang Pak M sudah di sarankan ke rumah sakit.” Anestesiologi RSCM Siddhartha Kusuma Manggala

“Jadi Pak MF sudah dalam kondisi yang sangat buruk ketika dia datang ke rumah sakit kami,” lanjutnya.

2. Masalah paru-paru dan jantung semakin parah

Sebulan terakhir, kata Siddhartha, fajar saya mulai tidak bisa tidur telentang. Ia mengatakan, saat di rawat di rumah sakit, Fajri sudah mengalami gangguan kesehatan terkait pernapasan jantung atau gangguan paru-paru dan jantung.

“Kemudian Pak MF, setelah beliau di sini, marabahayanya semakin parah, sehingga beliau membutuhkan bantuan pernapasan. Bantuan pernapasan, beliau di pasangkan ventilator,” ujarnya.

3. Syok sepsis

Akibat infeksi yang semakin parah di kaki dan paru-parunya, Fajri mengalami syok sepsis. Syok sepsis adalah suatu kondisi di mana terjadi respon tubuh terhadap infeksi yang parah.

Infeksi parah di obati dengan antibiotik, kata Siddhartha. Dia mengatakan bahwa syok septik juga di sebabkan oleh kegagalan organ.

Dia menjelaskan, “Syok septik adalah karakteristik lain dari kegagalan organ. Jadi di mulai dengan gagal jantung, tekanan darah mulai turun, dan ginjal juga bermasalah. Karena syok septik yang dia alami.”

Selain itu, kata Sidharta, pencernaan Fajri juga bermasalah. Akibat infeksi tersebut, terjadi kegagalan organ yang disebut MODS (Multiple Organ Disfunction Syndrome).

Ia menjelaskan, “Inilah yang membuat kondisinya semakin memburuk, dan akhirnya kami tidak mampu lagi mempertahankan kondisinya, dan perawatan yang kami berikan.”

4. Sembilan dokter terlibat

Dokter spesialis kebidanan dan kandungan Junita Endarti mengatakan, ada 9 dokter yang merawat Fajri. Junita mengatakan obat terbaik di berikan untuk Fajri.

“Jadi ada sembilan dokter DPJ yang terlibat mulai dari semua organ ganda ya masing-masing ginjal dan darah tinggi ada, kulit ada. Jadi ada 9 dokter yang terlibat dalam pengobatan Pak MF,” katanya.

“Kami kerahkan beberapa personel tambahan setiap pagi untuk melakukan pembersihan ya untuk memandikan pasien ini. Sehingga dan kebutuhan lainnya terdukung dengan baik,” imbuhnya.

Baca Juga: Pria Asal Jakut di Temukan Tewas di Selokan Kawasan Puncak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

0 Comments
scroll to top